Cara Menghitung Pajak Reklame Berjalan

Rating: 5 ⭐ (7964 ulasan)

Cara Menghitung Pajak Reklame Berjalan

Pajak reklame berjalan merupakan salah satu jenis pajak daerah yang dikenakan pada reklame yang dipasang pada kendaraan bermotor. Reklame berjalan termasuk dalam objek pajak reklame sesuai dengan peraturan perundang-undangan tentang pajak daerah dan retribusi daerah.

Dasar Pengenaan Pajak

Dasar pengenaan pajak reklame berjalan adalah nilai sewa reklame yang ditetapkan oleh pemerintah daerah. Nilai sewa ini biasanya ditentukan berdasarkan jenis kendaraan, ukuran reklame, dan lama pemasangan.

Tarif pajak reklame berjalan umumnya berkisar antara 10% hingga 25% dari nilai sewa reklame. Setiap daerah memiliki peraturan yang berbeda-beda mengenai besaran tarif ini, sehingga penting untuk mengecek peraturan daerah setempat.

Cara Perhitungan

Rumus perhitungan pajak reklame berjalan adalah: Nilai Sewa x Tarif Pajak. Misalnya, jika nilai sewa reklame Rp 5.000.000 dengan tarif 15%, maka pajak yang harus dibayar adalah Rp 750.000.

Pembayaran pajak reklame berjalan biasanya dilakukan setiap bulan atau sesuai periode yang ditetapkan. Wajib pajak harus mendaftarkan reklame berjalan ke dinas pendapatan daerah setempat sebelum melakukan pembayaran.

LANJUTKAN

FAQ

Apa yang dimaksud dengan reklame berjalan?
Reklame berjalan adalah reklame yang dipasang pada kendaraan bermotor yang digunakan untuk berpromosi atau beriklan.
Berapa tarif pajak reklame berjalan?
Tarif pajak reklame berjalan bervariasi antara 10-25% tergantung peraturan daerah setempat.
Kapan harus membayar pajak reklame berjalan?
Pembayaran dilakukan setiap bulan atau sesuai periode yang ditetapkan pemerintah daerah.
Bagaimana cara mendaftarkan reklame berjalan?
Daftarkan ke dinas pendapatan daerah setempat dengan melampirkan dokumen yang diperlukan.

cara menghitung pajak reklame berjalan

cara menghitung pajak reklame berjalan