Dugong Cantik: Mamalia Laut yang Menawan dan Dilindungi
Rating: 4.9 ⭐ (6573 ulasan)
Dugong Cantik: Si Putri Duyung yang Nyata
Dugong atau yang sering disebut duyung adalah mamalia laut herbivora yang memiliki pesona tersendiri. Hewan ini sering dikaitkan dengan legenda putri duyung karena bentuk tubuhnya yang anggun dan gerakannya yang lembut di dalam air. Dugong merupakan satu-satunya spesies dalam famili Dugongidae yang masih bertahan hingga saat ini.
Ciri-ciri Fisik dan Perilaku Dugong
Dugong memiliki tubuh yang besar dan ramping dengan panjang bisa mencapai 3 meter dan berat hingga 400 kg. Kulitnya berwarna abu-abu pucat dengan tekstur yang kasar. Ciri khas dugong adalah ekornya yang berbentuk seperti bulan sabit dan mulutnya yang menghadap ke bawah, sempurna untuk memangsa lamun di dasar laut.
Hewan ini menghabiskan sebagian besar waktunya untuk makan dan beristirahat. Dugong dapat menyelam selama 3-6 menit sebelum harus naik ke permukaan untuk bernapas. Mereka adalah hewan sosial yang sering terlihat berkelompok kecil, terutama antara induk dan anaknya.
Habitat dan Konservasi
Dugong hidup di perairan pantai yang hangat dan dangkal di kawasan Indo-Pasifik. Mereka sangat bergantung pada padang lamun sebagai sumber makanan utama. Sayangnya, populasi dugong terus menurun akibat hilangnya habitat, tabrakan dengan kapal, dan jaring ikan.
Indonesia telah menetapkan dugong sebagai satwa yang dilindungi. Berbagai upaya konservasi dilakukan termasuk penjagaan habitat lamun, edukasi masyarakat, dan penelitian untuk memahami lebih dalam tentang kehidupan mamalia laut yang cantik ini.
FAQ
Apa perbedaan dugong dan manatee?
Di mana saja habitat dugong di Indonesia?
Mengapa dugong perlu dilindungi?
Apa yang dimakan dugong?