Pengertian Perbankan Menurut Para Ahli

Perbankan merupakan salah satu pilar penting dalam sistem ekonomi modern yang berperan sebagai intermediary institution antara pihak yang kelebihan dana dengan pihak yang membutuhkan dana. Menurut Undang-Undang Perbankan No. 10 Tahun 1998, bank didefinisikan sebagai badan usaha yang menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkannya kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit.

Definisi Menurut Para Ahli

Menurut Kasmir (2014), bank adalah lembaga keuangan yang kegiatan utamanya menerima simpanan, giro, tabungan, dan deposito. Bank juga berfungsi sebagai penyalur dana melalui pemberian kredit dan jasa-jasa lainnya dalam lalu lintas pembayaran. Sementara itu, Thomas Suyatno (2003) mendefinisikan bank sebagai lembaga keuangan yang usaha pokoknya memberikan kredit dan jasa-jasa dalam lalu lintas pembayaran serta peredaran uang.

Dari sudut pandang ekonomi, perbankan menurut Dr. Mariam Said Darmawi (2005) merupakan jantungnya perekonomian suatu negara karena berfungsi sebagai penggerak utama kegiatan ekonomi. Bank berperan dalam menciptakan uang melalui sistem kredit, mengatur sirkulasi uang, serta menjadi tempat penyimpanan dana masyarakat yang aman.

Fungsi dan Peranan Bank

Bank memiliki beberapa fungsi utama dalam perekonomian, antara lain: agent of trust (lembaga yang dipercaya), agent of development (penggerak pembangunan), dan agent of service (penyedia jasa). Fungsi-fungsi ini menjadikan bank sebagai tulang punggung sistem keuangan suatu negara.

Dalam praktiknya, bank dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan fungsinya, seperti bank sentral, bank umum, dan bank perkreditan rakyat. Masing-masing jenis bank memiliki peran dan tanggung jawab yang berbeda namun saling melengkapi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional.